Sudah Seperti Seharusnya

Sudah Seperti Seharusnya
Sudah Seperti Seharusnya


Memang sudah sebaiknya begini
Kita punya jalan masing-masing
Kita sama-sama pernah merasa kehilangan

Biarlah bangku itu tetap kosong
Tidak peduli siapa akhirnya yang akan menempati
Memang sebaiknya tidak saling memiliki
Agar tidak ada yang tersakiti

Aku sudah tidak takut kehilanganmu, tentu saja aku bohong
Rasanya akan sama saja kan?
Berawal dari kehangatan 
Berubah menjadi keheningan

Tidak saling menyapa
Tidak saling bertanya

Aku mengira ini sudah berakhir
Tapi terkadang muncul kembali

Aku lelah dengan permainan ini
Tapi aku menikmatinya

Kenapa rasanya begitu menyenangkan 
Tapi di waktu yang sama juga menyesakkan

Kau sedang mempermainkanku?
Atau malah sebaliknya?

Maaf jika suaraku terlalu lantang mengucap namamu
Maaf jika panggilanku terlalu berisik memanggilmu

Sampai bertemu lagi di lain waktu
Aku harap kelak aku akan jauh lebih berguna dan tidak menyusahkan 



15.40
082322

Comments

Popular Posts